Berita menarik saya terima dari negerinya Barrack Obama, di mana sekitar bulan Februari tahun ini ada tiga orang melihat pemandangan yang membuat mereka kaget di Danau Moosehead (negara bagian
Jika demikian, bagaimana mungkin tiga orang saksi mata melaporkan suatu peristiwa yang salah? Mengapa bisa (sampai) terjadi tiga orang saksi mata melakukan kesalahan dengan mengatakan telah melihat wujud manusia padahal hanya bangkai ikan?
Hal yang jelas dan pasti terjadi adalah bahwa ketiga orang saksi mata tersebut telah keliru “menghitung” ukuran dan bentuk objek yang mereka lihat di permukaan danau yang membeku sehingga mereka menganggap telah melihat wujud manusia, padahal tidak lebih dari bangkai ikan. Akibatnya, tanpa disadari atau disengaja, mereka membesar-besarkan ukuran objek yang dilihatnya. Hal tersebut diperburuk akibat pantulan sinar matahari di permukaan es sehingga mereka sulit secara jelas melihat objek, bahkan penglihatan mereka salah. Hal ini ditambah oleh ketiadaan sikap skeptis di antara ketiga orang saksi mata tersebut, oleh karenanya, ketika salah seorang dari antara mereka menganggap telah melihat sebuah objek serta-merta dua orang lainnya mendukung penglihatannya.
Satu contoh sangat sederhana di atas telah menunjukkan betapa kesaksian saksi mata seseorang termasuk beberapa orang tidak bisa diandalkan. Artinya, kita tidak bisa serta-merta menerima dan mempercaya kesaksian seseorang walaupun dia mengaku telah melihat atau mengalaminya sendiri/langsung. Merupakan sikap yang bijaksana jika orang tidak mudah mempercayai penglihatan seseorang walaupun penglihatan tersebut diklaim lebih dari satu orang. Dengan demikian, jangan mudah mempercayai penglihatan anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tidak setuju dengan pandangan saya? Silahkan mendebatnya.