Setiap orang yang mengaku taat beragama dan percaya pada Tuhan sebagai figur yang ada, entah di dalam diri ataupun di luar diri, biasanya rajin berhubungan dengan Tuhan sebagai sosok yang kasat mata. Hal yang sama pun dilakukan Stefani Joanne Angelina Germanotta - jauh lebih dikenal dengan Lady GaGa - di mana ia selalu berdoa di belakang panggung dan meminta izin Tuhan sebelum mentas. Hal ini dituturkan oleh Anna Wintour, editor majalah Vogue, bahkan Lady GaGa menunggu sampai ada jawaban dari Tuhan kalau ia bisa naik panggung. Pernah satu kali Lady GaGa menunggu jawaban dari Tuhan sampai 45 menit baru naik panggung.
Jelas, kebiasaan Lady GaGa menunggu sampai Tuhan menurutnya sungguh-sungguh telah menjawab doanya dan memberikannya izin untuk naik panggung merupakan sesuatu yang sangat berbeda dari kebanyakan orang yang taat beragama dan selalu berdoa kepada Tuhan. Maksudnya, waktu dulu saya masih suka berdoa dan ketahui dari pengalaman orang lain juga yang berdoa kepada Tuhan, kami tidak mengharapkan dan menunggu jawaban segera dari Tuhan. Artinya, kami tidak memaksa Tuhan harus menjawab doa kami beberapa menit bahkan beberapa detik setelah kami berdoa melainkan kami "memberikan" Tuhan waktu untuk mempertimbangkan permohonan kami karena semuanya kembali pada kehendak-Nya. Oleh karena itu, seperti telah didoktrinkan sejak kanak-kanak, kami sadar bahwa Tuhan akan bekerja menurut waktu-Nya. Dialah yang menentukan segalanya sehingga bisa saja "jawaban" Tuhan itu beberapa jam setelah doa kami, atau beberapa hari, bulan, tahun, atau bahkan Tuhan sama sekali tidak menjawab permohonan atau doa kami karena Dia lebih mengetahui apa yang terbaik buat makhluk ciptaan-Nya.
Namun tidak demikian halnya dengan Lady GaGa karena setiap doanya di belakang panggung sebelum mentas selalu ditunggu olehnya sampai Tuhan, menurutnya, telah menjawab doanya. Ternyata, doa Lady GaGa jauh lebih "istimewa" dari doa kebanyakan orang lainnya karena Tuhan lebih memprioritaskan doanya sehingga selalu menjawabnya dengan segera. Mungkin jawaban yang paling lama terhadap doa Lady GaGa pun hanya 45 menit. (Sepertinya Lady GaGa juga jauh lebih beruntung karena meskipun molor 45 menit dari jadwal semula ia tidak dilempari oleh para penontonnya, berbeda sama sekali dengan "nasib" Guns N' Roses yang dilempari penonton Dublin, Irlandia, akibat pertunjukkan telat satu jam.)
Namun sayangnya, tidak diberitakan apa bentuk jawaban yang diterima Lady GaGa ketika Tuhan menjawab doanya.
- Apakah bentuknya semacam "perasaan" tenang? (Ah, sangat subjektif kebenarannya!)
- Apakah bentuknya suara, entah berbisik ataupun cukup keras dengan artikulasi yang jelas? (Nah, kalo ini yang terjadi jangan-jangan Lady GaGa mengidap skizofrenia tingkat tertentu - tergantung pada berapa sering ia mengaku mendengar suara di kepala/telinganya).
- Apakah bentuknya seperti "penglihatan"/"penampakan"? (Wah, kalo ini yang dialaminya maka kemungkinan besar ia mengalami delusinasi.)
Kebanyakan dari mereka sepertinya delusional.Saya dulu juga begitu, tapi setelah sekian lama akhirnya tersadar dan tidak mau ikut-ikutan delusional, walaupun demi kenyamanan pikiran. Hehehehe
BalasHapus